
Wonuabombana.id – Bupati Bombana Burhanuddin didampingi Wakilnya, Ahmad Yani, dan juga Ibu Ketua TP-PKK Kabupaten Bombana Fatmawati Kasim Marewa, dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), serta unsur terkait lainnya menghadiri sekaligus membuka dengan resmi kegiatan Operasi Pasar (Pasar Murah) di Kabaena Selatan, sekaligus dirangkaiakan dengan kegiatan Posyandu. Kamis, 16 oktober 2025.
Seperti biasa, pada saat permintaan kebutuhan bahan pokok di masyarakat cenderung terus meningkat, hal ini juga disertai dengan kondisi global terjadinya inflasi sehingga berdampak pada kenaikan harga beberapa komoditas pangan.
Lonjakan harga yang tinggi tentu akan membebani dan mengurangi daya beli Masyarakat terutama dari kalangan menengah kebawah.
Sehingga kegiatan ini yang di fasiltasi oleh Dinas Perindagkop dan UKM, bersama Dinas Ketapang Bombana dianggap sangat positif dalam rangka menjaga Stabilisasi Pasokan, dan Harga Pangan tidak terjadi kenaikan drastis, atau terjadi inflasi.
Melihat fenomena terjadinya lonjakan harga bahan pokok terutama beras yang menjadi pangan pokok
masyarakat selama 3 bulan terakhir ini, pemerintah Kabupaten Bombana dalam hal ini TPID telah melaksanakan beberapa Langkah konkrit pengendalian inflasi.
Diantaranya adalah, kegiatan Operasi Pasar dan Pasar Murah di beberapa titik dan di bukanya kios inflasi untuk melayani kebutuhan Masyarakat untuk mendapatkan sembako murah.
“Tujuan kegiatan ini Yakni untuk memudahkan masyarakat agar bisa mendapatkan bahan kebutuhan
pokok dengan harga yang lebih murah dan harga lebih terjangkau dibandingkan harga di pasaran”, kata Bupati Bombnana dalam sambutannya saat membuka kegiatan Operasi Pasar, (Pasar Murah).
Kegiatan Operasi Pasar (Pasar Murah) ini dilakukan sebagai bentuk perhatian pemerintah memberikan kontribusi nyata kepada Masyarakat di Pulau Kabaena, khususnya Khususnya kabaena Selatan dan Kabaena Barat lanjut Bupati.
Kegiatan yang dilaksanakan kali ini memiliki nilai yang startegis, disamping meringankan beban masyarakat, juga memberikan kualitas produk yang premium karena adanya subsidi dari Pemerintah.
Untuk itu, Masyarakat yang mendapatkan Voucer belanja, hendaknya dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, serta berbelanja sesuai dengan kebutuhan masing
Pada dasarnya, hikmah yang dapat dipetik dari pelaksanaan kegiatan Operasi Pasar (Pasar Murah) ini,
Adalah untuk lebih mempererat hubungan Pemerintah dan Masvarakat. Terlebih saat ini, diharapakan kepada pemerintah lebih banyak membantu masyarakat. Terutama warga yang kurang mampu, tutupnya.
Kegiatan yang dimaksud pula terlihat ada pembagian Alat Pertanian seperti, Kultivator, Tangki Semprot, dan ada pula pembagian secara simbolis Kartu BPJS Ketenaga Kerjaan, serta bingkisan bagi siswa-siswi Anak SD.
Penulis : Sumardin,
Editor: Admin.