Beranda Bombana Mendukung Penuh Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih, Bupati Bombana Hadiri Dialog di...

Mendukung Penuh Percepatan Pembentukan Kopdes Merah Putih, Bupati Bombana Hadiri Dialog di Pemprov

0
Bupati Bombana Burhanuddin menghadiri dialog resmi yang juga turut dihadiri oleh Menteri Desa terkait percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih.

Kendari, Wonuabombana.id – Dinilai sangat mendukung dan cukup siap pembentukan Koperasi Merah Putih Desa dan Kelurahan di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto mengunjungi langsung daerah itu yang juga merupakan Wakil Ketua 2 Satuan Tugas Nasional Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang diselenggarakan oleh Pemprov Sultra Minggu 25 Mei 2025.

Peluncuran dan Dialog Percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan pembentukan Koperasi Merah Putih, turut dihadiri langsung oleh Bupati Bombana Burhanuddin, beserta seluruh Kepala Desa, Ketua BPD (Badan Permusyawaratan Desa), dan Lurah se Bombana di Aula Bahteramas Kantor Gubernur Sultra.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Gubernur Sultra Andi Sumangerukka tersebut, turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Sultra, Sekda Provinsi Sultra, Bupati/Walikota se-Provinsi Sulawesi Tenggara, Kepala Desa/Lurah, Kepala Badan Permusyawaratan Desa, Tenaga Pendamping Profesional, Penyuluh, Notaris, dan Perangkat Daerah/Dinas yang menangani koperasi dan pemberdayaan masyarakat desa di wilayah masing-masing.

Dalam sambutannya, Andi Sumangerukka menegaskan bahwa koperasi Merah putih adalah alat Strategis Membangun kemandirian Ekonomi Masyarakat Desa. Menurutnya, dengan koperasi yang kuat, tidak akan ada lagi alasan bagi warga desa untuk mencari penghidupan di kota

“Kalau Koperasi Desa berhasil kita bentuk di 2.285 desa hingga Juli 2025, maka setiap desa akan mendapatkan hadiah 1 unit motor. Ini bukan APBD, tetapi dari kekuatan saya pribadi” tegasnya.

Di kesempatan yang sama, Menteri Desa dan PDTT, Yandri Susanto dalam sambutannya menyampaikan program ini merupakan gagasan langsung dari Presiden RI dan telah dituangkan dalam Inpres yang melibatkan 18 kementerian dan lembaga.

“Presiden ingin memastikan tidak ada lagi masyarakat desa yang miskin. Karena itu, koperasi ini bukan hanya program ekonomi, tapi juga program pengentasan kemiskinan. Koperasi Merah Putih ini adalah mandat langsung Presiden RI, dan telah dituangkan dalam Keppres Nomor 9 Tahun 2025” ujarnya.

Diakhir sambutannya, Menteri Yandri menyampaikan apresiasinya atas kesiapan Provinsi Sulawesi Tenggara dalam melaksanakan agenda percepatan pembentukan koperasi. Ia optimistis bahwa dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor, program Koperasi Merah Putih akan menjadi tulang punggung ekonomi desa.

“Harapan Presiden Prabowo, Indonesia tahun 2045 harus menjadi negara maju dan rakyatnya sejahtera. Maka desa harus kuat dan Koperasi Merah Putih adalah kendaraan strategis menuju ke sana” pungkas Menteri Yandri Susanto.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here